Erick Thohir Bicara Nasib Gerald Vanenburg jika Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Korea Selatan U-23

3 hours ago 5

Erick Thohir Bicara Nasib Gerald Vanenburg jika Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Korea Selatan U-23

Ketum PSSI ,Erick Thohir. (Foto: Avirista Midaada/Okezone)

SIDOARJO – Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, menegaskan posisi pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, tetap aman. Hal ini disampaikan meski Timnas Indonesia U-23 terancam gagal lolos ke Piala Asia U-23 2026.

Ya, Garuda Muda dipastikan takkan bisa lolos ke Piala Asia U-23 2026 andai saja kalah dari Korea Selatan U-23 di laga terakhir Grup J.  Menanggapi kemungkinan hal tersebut terjadi, Erick menegaskan kontrak Vanenburg tetap berdurasi dua tahun, sebab itu menjadi bagian dari upaya PSSI untuk membangun sistem kepelatihan jangka panjang.

1. Nasib Vanenburg Aman

Erick menjelaskan PSSI sedang membangun sebuah sistem untuk meningkatkan prestasi tim nasional. Untuk mewujudkan hal ini, PSSI juga mendatangkan Alexander Zwiers, yang sukses membawa Yordania lolos ke Piala Dunia 2026, serta Direktur Teknik dan Kepala Pencari Bakat PSSI, Simon Tahamata.

"Kita sedang membangun strata kepelatihan. Sekarang kita sudah punya direktur teknik, kita kontrak empat tahun," ujar Erick Thohir di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, dikutip Minggu (7/9/2025).

 Avirista Midaada/Okezone) Gerald Vanenburg. (Foto: Avirista Midaada/Okezone)

Menurut Erick, proses pembangunan secara menyeluruh akan dilangsungkan setelah kedatangan tim direksi teknis dan pencari bakat PSSI. Tujuannya adalah membangun sistem permainan yang seragam sejak usia dini.

"Kita perlu pembangunan secara menyeluruh. Formasi tim nasional U-23 dan senior sudah mulai bermain dengan empat bek, dengan konsep ball possession dan menyerang," tambahnya.

Karena itu, nasib Gerald dipastikan aman meskipun gagal mengantarkan Garuda Muda ke Piala Asia U-23 dan kalah di final Piala AFF U-23 pada Juli 2025 lalu. Jika Gerald dipecat hanya karena hasil buruk, hal itu akan mengganggu sistem permainan dan proses pembinaan pemain di tim nasional.

Read Entire Article