Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak. (Foto: Instagram/persib)
BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, telah menyiapkan strategi khusus agar timnya tampil maksimal di Super League 2025-2026 dan play-off AFC Champions League (ACL) 2 musim ini. Dengan jeda waktu yang mepet antara kedua kompetisi, Bojan Hodak fokus pada pemulihan pemain agar bisa tampil dengan performa terbaik.
Ya, padatnya jadwal antara Super League dan playoff AFC Champions League 2 menjadi tantangan utama Persib. Untuk itu, Bojan harus berputar otak agar para pemainnya tidak mudah kelelahan serta bisa tampil maksimal di dua turnamen penting tersebut.
1. Ketatnya Jadwal Jadi Tantangan Utama
Pada pekan pertama Super League, Persib akan menjamu Semen Padang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 9 Agustus 2025. Hanya berselang beberapa hari, Marc Klok dan rekan-rekan akan berhadapan dengan klub asal Filipina, Manila Digger dalam play-off ACL 2 di stadion yang sama pada 13 Agustus 2025.
Untuk bersiap menghadapi musim yang berat itu, Bojan Hodak mengakui Persib menjalani persiapan yang sangat berat. Termasuk laga uji coba melawan klub Australia, Western Sydney Wanderers.

Setelah laga melawan Western, Bojan memutuskan memberikan skuad Persib waktu libur sejenak untuk memulihkan diir. Setelah itu, para penggawa Maung bandung akan kembali berlatih pada hari ini, Selasa (5/8/2025).
“Tim kami telah menjalani hari-hari persiapan yang cukup berat selama beberapa pekan ini. Jadi, saya harus istirahatkan mereka selama dua hari,” ujar Bojan Hodak, dilansir dari laman resmi Persib, Selasa (5/8/2025).
2. Berharap Persib Bisa Bersinar
Pelatih asal Kroasia tersebut berharap istirahat dua hari itu dapat mengembalikan kondisi terbaik para pemain, sehingga mereka bisa menampilkan performa terbaik di kedua kompetisi tersebut.