Pratama Arhan kala membela Bangkok United. (Foto: Bangkok United)
ADU gaji Pratama Arhan di klub Suwon FC dengan Bangkok United menarik diulas. Perbedaannya bak bumi dan langit.
Arhan jadi salah satu pesepakbola Indonesia yang terus konsisten abroad atau berkarier di luar negeri. Kini, dia membela klub Thailand, Bangkok United, setelah sempat malang-melintang membela klub Jepang hingga Korea Selatan.
Usai lama abroad, menarik menilik gaji yang didapat Pratama Arhan di berbagai klub yang dibelanya. Perbedaannya kabarnya begitu jauh.
Berikut Adu Gaji Pratama Arhan di Klub Suwon FC dengan Bangkok United:
1. Gaji Pratama Arhan di Suwon FC
Sebelum gabung Bangkok United, Arhan diketahui membela klub Korea Selatan, yakni Suwon FC. Pemain kelahiran Blora, Jawa Tengah, pada 21 Desember 2001 itu hanya semusim di sana.
Arhan gabung pada 2024 dan resmi hengkang pada 2025. Di sana, Arhan hanya bermain dua kali dengan total menit bermain hanya empat menit.
Meski begitu, Arhan mendapar bayaran besar. Berdasarkan data yang diunggah Federasi Sepakbola Korea Selatan (KFA) soal rata-rata gaji pemain per 2024 di K-League, gaji tahunan rata-rata per pemain asing adalah 775,3 juta won atau sekitar Rp9 miliar.
"Gaji tahunan rata-rata per pemain di K-League1 adalah 295.452.000 won (Rp3,4 miliar). Gaji tahunan rata-rata per kapita pemain domestik adalah 231.588.000 won (Rp2,6 miliar), dan gaji tahunan rata-rata per kapita pemain asing adalah 775.351.000 won (Rp9 miliar)," bunyi pernyataan KFA dikutip dari K-League.com.
Bayaran itu belum termasuk tunjangan penampilan di berbagai ajang. Mulai dari K-League, Piala FA, atau Liga Champions Asia. Lalu, ada juga bonus kemenangan, bonus mencetak gol, hingga bonus assist yang bisa didapat para pemain.