Apa itu Cloud Storage? Arti, Fungsi, dan Layanannya

1 day ago 2

Cloud storage adalah sebuah teknologi media penyimpanan berbasis online, yang didesain untuk menggantikan peran media penyimpanan konvensional dalam bentuk hardisk maupun flashdisk. Pada artikel ini, Rumahweb akan mengajak Anda untuk mengenal lebih jauh apa itu cloud storage dan alasan mengapa Anda harus menggunakannya. 

Di zaman dimana perkembangan teknologi dan informasi terjadi begitu cepat seperti sekarang ini, banyak aspek kehidupan yang terkena dampaknya. Salah satu cukup nyata terlihat adalah fungsi hardisk dan flashdisk yang mulai tergantikan dengan teknologi cloud storage

Teknologi penyimpanan cloud atau penyimpanan secara online, memberikan dampak positif terhadap lingkungan, karena mengurangi terciptanya limbah sampah dalam bentuk barang-barang bekas seperti hardisk yang rusak. Namun, sebelum memahami alasan lebih lanjut kenapa Anda harus mulai beralih ke cloud storage, pahami terlebih dahulu definisi dari apa itu cloud storage.

Apa itu Cloud Storage?

Cloud storage adalah model penyimpanan data dimana data disimpan dalam media penyimpanan pada lokasi remote yang cara penyimpanan, pengaksesan, dan pengelolaannya dilakukan melalui jaringan internet.

Dengan menggunakan cloud storage, data Anda akan dijaga dengan keamanan yang lebih terjamin. Penyedia layanan cloud storage biasanya memiliki lebih dari satu server yang saling terintegrasi, sehingga peluang hilangnya data yang Anda unggah secara online akan menjadi lebih kecil.

Bagaimana Cara Kerja Cloud Storage?

Secara sederhana, cloud storage bekerja dengan menyimpan data Anda di server yang dikelola oleh penyedia layanan, sehingga dapat diakses kapan saja dan dari mana saja melalui internet. Berikut tahapannya:

Promo Hosting Murah Rumahweb

  • Unggah Data
    Pengguna mengirimkan file melalui portal web, aplikasi desktop/mobile, atau API untuk integrasi otomatis dengan sistem lain.
  • Penyimpanan di Server/Data Center
    File ditempatkan di server berkapasitas besar milik penyedia layanan, yang berada di data center dengan pengelolaan keamanan fisik dan digital.
  • Replikasi untuk Keamanan dan Ketersediaan
    Sistem secara otomatis menggandakan data ke beberapa server atau lokasi berbeda. Tujuannya untuk mencegah kehilangan data dan memastikan tetap tersedia meski terjadi gangguan pada salah satu server.
  • Akses Kembali Data
    Pengguna dapat mengunduh, mengedit, atau membagikan file kapan saja melalui web, aplikasi, atau API, selama terhubung ke internet.

Untuk mengetahui seberapa jauh perbedaan antara cloud storage bila dibandingkan dengan media penyimpanan offline, simak tabel komparasi berikut ini:

Cloud StoragePenyimpanan Offline / HDD/ FDD
FleksibilitasMenyimpan data di layanan cloud storage memberikan fleksibilitas yang lebih tinggi untuk Anda.Saat Anda membutuhkan data tersebut, Anda cukup online dan dapat langsung mengaksesnya dari mana punHarus membawa media penyimpanan offline jika ingin mengaksesnya. Selain lebih repot, flashdisk atau hardisk yang dibawa ada kemungkinan hilang atau rusak.
KeamananMenggunakan layanan cloud storage akan memberikan jaminan keamanan data yang lebih terjamin. Hal ini karena penyedia layanan, menyediakan lebih dari satu server yang saling terhubung. Sehingga peluang hilangnya data lebih terminimalisir.Anda tidak perlu mengkhawatirkan serangan virus. Cukup pastikan file yang Anda upload sudah terbebas dari virus sehingga kapanpun Anda membutuhkan file tersebut, Anda bisa menggunakannya. Perlu menyediakan beberapa media penyimpanan sebagai backup, untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu media penyimpanan utama bermasalah. Harus selalu memastikan bahwa perangkat yang Anda gunakan dalam keadaan aman. Salah satunya, adalah dengan menggunakan antivirus, yang tentunya akan memakan biaya tambahan lagi. 
BiayaBeberapa layanan cloud storage menawarkan layanan secara gratis.
Salah satunya adalah Google Drive, yang memberikan fasilitas penyimpanan secara gratis dengan kapasitas hingga 15 GB.
Bila membutuhkan kapasitas penyimpanan yang lebih besar, Anda bisa menggunakan layanan berbayarnya.  
Selain perlu membeli media penyimpanan utama, Anda juga perlu membeli beberapa media penyimpanan cadangan sebagai backup jika ingin benar-benar merasa aman.

BACA JUGA: Mengapa Kapasitas Hardisk Tidak Sesuai?

Kelebihan dan Kekurangan Cloud Storage

Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari cloud storage.

Kelebihan

  • Akses dari Mana Saja: Selama ada internet, file bisa diakses lewat laptop, HP, atau tablet, tanpa harus membawa hard disk atau flashdisk.
  • Hemat Ruang di Perangkat: File tersimpan di server cloud, sehingga memori laptop atau HP tetap lega untuk aplikasi dan data penting lainnya.
  • Keamanan dan Backup Otomatis: Penyedia cloud biasanya menggunakan enkripsi, firewall, dan replikasi data otomatis. Jadi, meskipun terjadi kerusakan server, salinan data tetap aman di server cadangan.
  • Mudah Dibagikan: Pengguna bisa membagikan file atau folder hanya dengan mengirimkan link, bahkan dapat mengatur izin akses seperti “view only” atau “edit”.
  • Sinkronisasi Otomatis: Perubahan pada file di satu perangkat akan otomatis diperbarui di semua perangkat yang terhubung, sehingga versi data selalu up to date.

Kekurangan

  • Butuh Internet: Tidak ada koneksi internet = tidak bisa akses file.
  • Batas Kapasitas Gratis: Penyedia biasanya memberi ruang gratis terbatas, selebihnya harus berlangganan.
  • Risiko Privasi: Karena data tersimpan di server pihak ketiga, ada potensi penyalahgunaan jika keamanan penyedia tidak kuat.
  • Kecepatan Bergantung Koneksi: Upload dan download file besar bisa lambat jika internet tidak stabil.

Keamanan dan Backup di Cloud Storage

Cloud storage tidak hanya mempermudah penyimpanan, tetapi juga menawarkan lapisan keamanan tambahan untuk melindungi data dari kehilangan, pencurian, atau kerusakan. Berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan:

  • Gunakan Strategi 3-2-1 Backup
    Simpan 3 salinan data: satu data utama dan dua salinan cadangan. Pastikan disimpan di 2 media berbeda (misalnya di laptop dan di cloud), dan 1 salinan di lokasi berbeda (off-site), seperti layanan cloud atau penyimpanan fisik di tempat lain. Strategi ini meminimalkan risiko kehilangan total data.
  • Aktifkan Enkripsi
    Pilih layanan cloud yang menyediakan enkripsi data baik saat dikirim (in transit) maupun saat disimpan (at rest). Enkripsi memastikan data tidak bisa dibaca pihak yang tidak berwenang, meskipun ada kebocoran.
  • Gunakan Otentikasi Kuat
    Lindungi akun cloud storage dengan kata sandi yang kuat dan otentikasi dua faktor (2FA). 2FA menambahkan lapisan keamanan ekstra dengan memerlukan kode verifikasi selain password.
  • Cek Log Aktivitas
    Beberapa layanan cloud menyediakan fitur log atau riwayat akses. Gunakan fitur ini untuk memantau siapa yang mengakses file, kapan, dan dari mana.

Kapan Kita Harus Menggunakan Cloud Storage?

Waktu yang tepat untuk mulai beralih ke cloud storage adalah sesegera mungkin.  Jangan menunggu timbul masalah terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menggunakannya.

Dari tabel komparasi di atas, terilustrasikan dengan jelas bahwa menggunakan cloud  storage akan jauh lebih menguntungkan bila dibandingkan dengan media penyimpanan konvensional. Terlebih bila pekerjaan Anda menuntut untuk selalu berpindah-pindah tempat atau berganti-ganti perangkat, maka menggunakan cloud storage bisa dikatakan menjadi suatu keharusan. 

Untuk menambah keamanan, sebaiknya Anda juga mengaktifkan autentikasi dua faktor (2FA) di website, ataupun login Anda yang ada di internet. Bila hal ini dilakukan, maka setiap kali Anda melakukan login, akan dikirimkan kode keamanan ke ponsel Anda, untuk memastikan tidak sembarang orang bisa login ke akun penyimpanan online Anda.

Layanan Cloud Storage Gratis

Terdapat dua jenis pilihan layanan cloud storage, yaitu yang gratis dan berbayar. Jika kebutuhan Anda masih relatif kecil, Anda cukup menggunakan versi yang gratis. Meskipun gratis, bukan berarti layanan ini abal-abal, selama penyedia layanan yang Anda pilih memiliki rekam jejak yang baik dan terpercaya.

Berikut ini adalah contoh beberapa penyedia layanan cloud storage yang menawarkan layanan gratis.

Google Drive

Google Drive adalah layanan cloud storage gratis yang disediakan oleh Google. Untuk bisa menggunakan layanan ini, Anda cukup melakukan registrasi email di Gmail. Selanjutnya, Anda sudah bisa menikmati fasilitas cloud storage hingga 15GB, yang sudah terintegrasi dengan Gmail, Google Docs, dan layanan milik Google lainnya. 

Bila Anda membutuhkan ruang penyimpanan lebih besar, Anda bisa menggunakan Google Workspace, yang memungkinkan untuk menyimpan data hingga 2TB.

DropBox

Layanan cloud storage gratis berikutnya adalah DropBox. Menyediakan ruang penyimpanan sebesar 2 GB untuk versi gratis, DropBox pun menawarkan interface yang user friendly. Selain untuk kebutuhan personal, DropBox pun bisa dimanfaatkan untuk keperluan korporasi. 

Contoh Penggunaan Cloud Storage

Berikut adalah contoh penggunaan cloud storage secara luas.

Kolaborasi Dokumen (Google Drive, OneDrive)

Layanan seperti Google Drive dan Microsoft OneDrive memudahkan banyak orang untuk mengedit dokumen, spreadsheet, atau presentasi secara bersamaan dari lokasi yang berbeda. Setiap perubahan tersimpan otomatis di cloud, sehingga semua anggota tim selalu bekerja pada versi terbaru tanpa harus bertukar file lewat email.

Backup Pribadi (iCloud, Dropbox)

Cloud storage seperti iCloud dan Dropbox sering digunakan untuk menyimpan cadangan foto, video, dan file penting secara otomatis. Dengan begitu, ketika perangkat hilang atau rusak, data tetap aman dan bisa diunduh kembali kapan saja. Proses backup ini berjalan di latar belakang, sehingga pengguna tidak perlu repot melakukannya manual.

Infrastruktur Bisnis (AWS S3, Google Cloud Storage)

Perusahaan yang membutuhkan penyimpanan skala besar memanfaatkan layanan seperti Amazon S3 atau Google Cloud Storage. Layanan ini mampu menampung jutaan file dengan keamanan tinggi dan performa cepat. Cloud storage jenis ini sering digunakan untuk menyimpan database, arsip dokumen perusahaan, atau file aplikasi yang diakses oleh pengguna di seluruh dunia.

Penutup

Cloud storage adalah salah satu bukti dari betapa cepatnya teknologi berkembang. Dulu, penyimpanan data atau file hanya bisa dilakukan secara konvensional melalui hardisk atau flashdisk. Namun seiring berjalannya waktu, cara tersebut ternyata banyak memiliki keterbatasan. Untuk itu cloud storage hadir menawarkan solusi dengan memberikan kenyamanan, keamanan dan keleluasaan yang lebih besar. 

Layanan cloud storage pun ada yang tersedia secara gratis. Bila Anda ingin mendapatkan kapasitas lebih besar dengan fitur yang lebih banyak, maka Anda bisa beralih ke layanan yang berbayar. Semua itu, kembali lagi, disesuaikan dengan kebutuhan Anda masing-masing. 

File dan data adalah aset berharga. Untuk itu Anda wajib mengamankannya dengan cara-cara terbaik. Begitu juga dengan website. Apabila Anda membutuhkan server canggih dengan keamanan yang terjamin, pastikan selalu menggunakan produk dan layanan dari Rumahweb Indonesia. Tersedia juga promo-promo menarik yang akan selalu kami tawarkan untuk Anda para pelanggan setia.

Demikian artikel kami tentang apa itu cloud storage​ hingga layanan yang bisa Anda gunakan. Semoga bermanfaat.

Cloud Hosting Terbaik Rumahweb

Read Entire Article