Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. (Foto: PSSI)
SURABAYA - Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Patrick Kluivert, menyayangkan keputusan bek tengah Mees Hilgers yang menolak panggilan untuk memperkuat skuad Garuda dalam laga FIFA Matchday di Surabaya. Bek FC Twente itu memilih untuk tetap bersama klubnya dan berpartisipasi dalam laga uji coba melawan Alemmania Aachen, pada Jumat (5/9/2025) dini hari.
1. Maklumi Keputusan Mees Hilgers
Patrick Kluivert menyatakan situasi Mees Hilgers di FC Twente sebenarnya tidak menguntungkan bagi sang pemain. Jadi, ia pun memaklumi keputusan Hilgers yang menolak panggilan Garuda.
"Situasi Mees tidak baik untuknya. Jika seorang pemain tidak bisa bergabung, itu tidak baik baginya. Karena kami sekarang berencana untuk melakukan hal lain atau hal yang berbeda," ujar Kluivert sebelum pertandingan di Surabaya, dikutip Jumat (5/9/2025).
Sebenarnya, Kluivert dan pemain Timnas Indonesia, sangat berharap Mees Hilgers dapat hadir dan memperkuat tim. Namun, ia memahami ada beberapa urusan yang harus diselesaikan oleh Hilgers bersama klubnya.
"Semua orang ingin berada di sini. Sayangnya, dia tidak bisa berada di sini. Jadi dia harus mengurus klubnya. Kami menghadapi dua pertandingan internasional yang kami mainkan saat ini sangat penting," tambah mantan bintang Barcelona tersebut.
2. Ganggu Persiapan
Ketidakhadiran Mees Hilgers memang sedikit mengganggu rencana persiapan Timnas Indonesia. Kluivert berencana menggunakan dua laga uji coba ini untuk bereksperimen dan mengukur kekuatan tim sebelum menghadapi fase Kualifikasi Piala Dunia ronde keempat.
"Setelah pertandingan terakhir melawan China, Jepang, sekarang Taiwan dan Lebanon. Jadi, kami sibuk mempersiapkan diri dengan sangat baik untuk (Kualifikasi Piala Dunia ronde keempat lawan) Arab Saudi, tentu saja, dan jika seorang pemain tidak bisa bergabung, itu tidak baik untuknya," sambung Kluivert.