Patrick Kluivert sesumbar setelah menang Timnas Indonesia menang 6-0 atas Taiwan. (Foto: Avirista Midaada/Okezone)
PELATIH Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, sesumbar setelah skuad asuhannya menang 6-0 atas Taiwan dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat 5 September 2025 malam WIB. Ia menilai gaya bermain dominan yang ditunjukkan Timnas Indonesia, merupakan pola permainan idamannya sebagai pelatih.
Setelah tujuh bulan menjadi pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert akhirnya mendapatkan kesempatan melakukan eksperimen. Untuk pertama kalinya, ia mengubah formasi Timnas Indonesia, dari yang biasanya 3-4-3 menjadi 4-3-3.
Hasilnya, Timnas Indonesia dominan dengan penguasaan bola mencapai 69 persen. Selain itu, skuad Garuda melepaskan 23 tembakan dan lima di antaranya mengarah ke gawang lawan.
"Ini adalah gaya main yang memang saya inginkan, dan saya ingin memainkan ini dalam jangka panjang," kata Patrick Kluivert, kelar laga Timnas Indonesia vs Taiwan.
1. Curhat Sulit Ubah Sistem Permainan
Minimnya waktu berkumpul menjadi salah satu penyebab Patrick Kluivert kesulitan menerapkan formasi menyerang di laga-laga Timnas Indonesia sebelumnya.
"Pada dua pemusatan latihan sebelumnya, sangat sulit untuk langsung mengubah sistem. Seperti yang Anda tahu, para pemain datang dari klub dan negara yang berbeda. Kami hanya punya satu atau dua hari untuk beradaptasi. Sulit menerapkan sistem ini," tegas pelatih asal Belanda ini.